NAMA :
Irrodhatus Salamah
NIM
: 133311035
Pendidikan di negeri ini semakin hari semakin menunjukkan wajah yang
karut marut. Institusi pendidikan formal yang bernama sekolah tidak lagi
berpihak kepada rakyat. Biaya pendidikan yang kini semakin melambung tinggi
(melangit),hanya mempersilahkan bagi kalangan mereka yang berduit saja.
Sementara impian rakyat miskin untuk mengenyam pendidikan akhirnya terhalang
akibat tidak mampu membayar biaya sekolah dan mereka pun terpaksa bekerja keras
membanting tulang setiap harinya demi tercapainya cita-cita yang mereka
inginkan. Padahal pendidikan di dalam UUD 1945 merupakan hak asasi bagi setiap
manusia,dan Negara adalah pihak yang berkewajiban memenuhi pendidikan tersebut.
Namun lagi-lagi itu hanya catatan di atas kertas pemerintah bahwa perguruan
tinggi itu milik Negara.
Cara
pemerintah mensikapi pendidikan semakin memprihatinkan,kacau dan bahkan bisa
juga dikatakan telah “gagal”. Misalnya, hingga kini UAS masih menjadi salah
satu masalah yang terus dikritik masyarakat. Semakin mahalnya biaya pendidikan
yang hanya bisa di jangkau oleh kalangan orang-orang yang berduit saja.
Sedangkan sekolah di desa terpencil yang kekurangan guru dan perlengkapan
belajar, itu adalah berbagai hal yang terus melingkupi pendidikan di negeri
ini. Realitas ini menunjukkan bahwa pemerintah melepas tanggung jawab dan
kewajiban dalam memberikan pendidikan sebagai faktor strategis bagi pembangunan
bangsa.
Sedangkan pendidikan sangant lah penting bagi
generasi muda sekarang ini karna dengan adanya generasi-generasi berpendidikan
maka negri ini akan semakin maju dan tidak tertinggal oleh Negara lainya.namun
sebaliknya apabial pendidikan semakin mahal banyak generasi muda yang berhenti
sekolah dan lebih banyak untuk memilik bekerja, maka berkurangnya generasi yang
berpendidikan dinedri ini dan negri akan semakin bobrok dan tertinggalnya oleh
Negara lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar